Berkunjung Ke BFC Farm

Tahunan jadi karyawan perusahaan, akhirnya gw sampai pada titik jenuh dan mulai berfikir usaha sampingan. Tapi sebenarnya kalo cuma “mikir” doang mah udah lama “kepikiran”, aksi konkretnya aja yg belum  

Kebetulan minat gw ke agribisnis, baik di perkebunan atau peternakan, tapi kendala utama adalah masalah lahan, usaha bidang ini umumnya butuh lahan yang luas. 

Memang sih di dekat rumah nyokap ada lahan kosong seluas kurang lebih 1000m2, tapi gw nggak mau pake, pertama karena posisinya yang di tengah kota dimana struktur tanahnya udah amburadul, dan yang utama adalah karena lahan tersebut bukan punya gw, hihihi… basi ah

Setelah cari2 info & referensi dari berbagai literature, gw mulai melirik usaha budidaya Lobster Air Tawar (LAT), konon usaha ini bisa dilakukan di lahan terbatas.

Guna memuluskan niatan gw, maka sempatkan diri utk berkunjung ke BFC Farm, bertemu dengan Ir. Cuncun Setiawan, pengusaha sukses Lobster Air Tawar. Dari beliau gw dapat banyak informasi mengenai seluk beluk usaha ini.

Katanya tahap awal sebelum terjun all out invest di budidaya LAT ini, bisa “belajar” dulu dengan membudidayakan skala kecil di kolam aquarium. Wah boleh juga nih…

Setelah semua informasi di dapat, gw mulai analisa & itung2an dulu… kalo memang memungkinkan insya Allah gw mau coba, mohon doa restu ya….

ini si Bang Lobster

Ini si ibu Lobster yang baru menetaskan anak2nya

Ini sebagian dari banyak kolam yang ada di BFC

Kolam lagi

Kolam lagi...

Lagi-lagi kolam... tapi ini kolam tanah...

 Ir. Cuncun lagi mengukur kadar oksigen air kolam

Lobster Air Tawar di wadah Aquarium

Ini aquarium standar buat "belajar" budidaya LAT